Minggu, 08 Juni 2008

BERHARAP

Puisi Harapan

Senyummu bagaikan bintang di langit 
yang berkelip menyinari hariku yang terasa gelap gulita
Candamu adalah angin yang semilir menyejukkan ragaku 

di tengah panasnya duniaku

Kehadiranmu adalah anugerah 

yang sangat berharga dalam kehidupanku
Cintamu adalah hal yang paling kunantikan 

dan kuharapkan di dalam setiap langkahku

Aku tahu ini mungkin salah bagiku
Karena aku tahu bahwa kau tlah bersamanya

Namun, apakah aku salah bila aku masih mengharapkan cintamu?
Aku hanya ingin kau mengerti bahwa aku sangat mencintaimu
Aku sangat mengharapkan dirimu


Bila aku memang bersalah...
Bila aku memang berdosa...
Maka apakah cinta itu adalah dosa?
Apakah ketulusan ini adalah suatu yang salah?

Tidak ada komentar: